SUNAH SALAT

SUNAH SALAT

      Sunah salat adalah bacaan atau gerakan yang lebih utama untuk dilakukan, namun jika ditinggalkan tidak membatalkan salat dan tidak pula mengharuskannya melakukan sujud sahwi. Sunah-sunah itu ada yang berbentuk bacaan, ada juga yang berbentuk gerakan, sebagai berikut:

1. Sunah yang berbentuk bacaan, yaitu:

a. Membaca doa iftitah setelah takbiratul ihram dan sebelum membaca Al-Fatihah pada rakaat pertama

b. Membaca taawuz setelah doa iftihah sebelum membaca surat Al-Fatihah

c. Membaca amin setelah membaca surat Al-Fatihah

d. Membaca surat atau bacaan yang mudah setelah surat Al-Fatihah pada dua rakaat pertama

e. Membaca takbir pada setiap akan melakukan perubahan gerakan salat

f. Mengulang bacaan rukuk tiga kali

g. Membaca doa ketika i'tidal setelah mengucapan rabbana wa lakal-hamd

h. Mengulang bacaan sujud tiga kali

i. Membaca doa antara dua sujud

j. Membaca salawat kepada nabi pada waktu tasyahud akhir

k. Membaca doa setelah tasyahud akhir dan sebelum salam

i. Membaca zikir dan berdoa setelah salam

2. Sunnah yang berbentuk gerakan, yaitu:

a. Mengangkat tangan ketika takbiratul ihram

b. Mengangkat tangan ketika rukuk dan bangkit dari rukuk

c. Meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri ketika berdiri dalam salat

d. Melihat ke arah tempat sujud

e. Meletakkan tangan di atas lutut saat rukuk

f. Merenggangkan jarak antara tangan dengan perut ketika sujud untuk laki-laki

g. Duduk iftirasy setiap kali duduk dalam salat kecuali pada tasyahud akhir

h. Duduk tawarruk ketika tasyahud akhir

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »