AKIKAH

    Akikah dalam bahasa Arab artinya memotong. Menurut pengertian istilah, akikah adalah menyembelih hewan sebagai bentuk syukur kepada Allah swt. atas kelahiran anak, baik laki-laki maupun perempuan.

      Hukum akikah adalah sunah muakkadah. Hal itu didasarkan atas hadis nabi saw.:
"Bersama kelahiran anak ada akikahnya. Maka alirkanlah darah sembelihan, dan cukurlah rambutnya." (Abu Dawud, 4/459; Ibnu majah, 4/335)

1. Ketentuan Akikah

a. Akikah bagi anak laki-laki dengan menyembelih dua ekor kambing, dan satu ekor bagi anak perempuan. Rasulullah saw. bersabda: "Akikah untuk anak laki-laki dua ekor yang sepadan, dan untuk anak perempuan satu ekor." (Abu Dawud, 4/453)

b. Waktu pelaksanaan akikah adalah hari ketujuh dari kelahiran anak. Jika terlewat
maka boleh pula di hari keempat belas, keduapuluh satu, atau kapan saja saat orangtua mampu melaksanakannya,

c. Dianjurkan untuk memberi nama anak pada hari ketujuh, lalu mencukur rambutnya. Rasulullah saw. bersabda: "Setiap anak tergadaikan dengan akikahnya yang disembelih pada hari ketujuh, dicukur rambutnya, dan diberi nama." (Ibnu Majah,
2/1056)

d. Daging kambing akikah sunah untuk dimasak semuanya, dan dibagikan setelah
matang.

2. Hikmah Akikah

    Adapun hikmah dari akikah ini adalah:
a. Merupakan bentuk syukur atas nikmat Allah swt.

b. Menjaga anak yang baru dilahirkan dari godaan syetan. Karena Nabi Muhammad
saw. bersabda: "Setiap anak tergadai dengan akikahnya" (Abu Daud, 3/2838;
Tirmizi, 4/1522). Sehingga akikah merupakan tebusan agar anak terbebas darinya.

c. Menghilangkan kotoran dan penyakit dari anak. Rasulullah saw. bersabda: "Anak
diakikahi. Kucurkanlah darah sembelihan, dan hilangkanlah penyakit 
(Bukhari,5/5154). Karena itu rangkaian ibadah akikah terdiri dari menyembelih hewan dan mencukur rambut bayi.

d. Merupakan kegembiraan atas bertambahnya jumlah umat Islam dengan kelahiran anak.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »